Kabupaten Bima, Garda Asakota.-
Pengidap penyakit HIV sudah mulai masuk di Kecamatan Wera Kabupaten Bima terungkap ada 5 orang yang sudah dinyatakan positif. Dua diantaranya sudah meninggal dunia, tiga orang lainnya dalam tahap pengobatan lanjut. "Hingga saat ini, di Wera sudah ada 5 orang pasien yang positif terjangkit HIV. Penyakit yang mematikan itu dapat menular melalui aliran darah atau penggunaan jarum suntik secara bersamaan," ujar dr. Adi Sucipto, kepada Garda Asakota usai sosialisasi penularan HIV di aula kantor Camat Wera, Kamis (7/12). Menurut penjelasan dr. Adi, virus HIV tidak dapat menular dengan cara berpelukan atau sekedar jabat salam, sehingga tidak perlu dikucilkan di tengah masyarakat. "Dari sisi sosial, mereka ini tidak boleh kita sisihkan karena penyakitnya tidak menular lewat jabat salam atau bahkan berpelukan," imbuhnya.
Sementara, KUPT Puskesmas Wera, St. Rugaya, A.Md.Keb, SKM, berkomitmen pihaknya akan turun ke setiap desa yang ada di Kecamatan Wera untuk melakukan sosialisasi lanjutan. Tujuannya, kata dia, selain upaya pencegahan, sosialisasi juga bertujuan untuk meluruskan stigma negatif. "Sehingga masyarakat bisa mengetahui bagaimana cara penularan dan agar tidak mengucilkan pengidap penyakit HIV, " jelasnya. Dia juga menegaskan, untuk menghindari terjangkitnya virus berbahaya tersebut masyarakat diminta menghindari melakukan "jajan sembarangan" dan saling setia dengan pasangan halal. "Kalaupun terpaksa lakukan hal itu, jangan tinggalkan kondom dan hindari penggunaan alat suntik secara bersama," pesannya. (GA. 212*)
