-->

Notification

×

Iklan

Kebakaran di Nggarorangga Desa Kole Dua Unit Rumah Ludes

Monday, August 21, 2017 | Monday, August 21, 2017 WIB | 0 Views Last Updated 2017-08-21T14:32:53Z

Kabupaten Bima, Garda Asakota.-

         Senin 21 Agustus 2017 sekitar pukul  13:30 Wita telah terjadi kebakaran hebat di Dusun Nggarorangga Desa Kole Kecamatan Ambalawi Kabupaten Bima. Sumber api diduga dari  arus pendek hingga menyebabkan sekitar 5 unit rumah terbakar dilahap si jago merah. Saksi mata menyebutkan bahwa, api tiba-tiba menyala dengan ganasnya dan dalam sekejap melalap bahan- bahan bangunan rumah milik Manan Arsyad.

          Warga sekitar TKP berdatangan, berupaya membantu memadamkan api. Namun apa daya, usaha sejumlah warga dengan sarana seadanya itu sia-sia saja, karena dengan ganasnya api semakin menjalar dan melahap dua rumah warga hingga ludes tak tersisa. Beruntung, tiga unit rumah lainnya tidak sampai hangus terbakar.


          Berdasarkan kepastian informasi yang diperoleh wartawan, dari lima unit rumah yang mengalami kebakaran tersebut, dua unitnya mengalami kerusakan berat yakni rumah Manan Arsyad dan Syarifuddin yang hangus tak tersisa sedikit pun. Sedangkan, tiga unit rumah lainnya mengalami kerusakanrusak ringan yakni milik H. Mayor, atap dan perabot habis terbakar dan rumah milik Ahmad Jamaluddin atap dan jendela ludes terbakar bersama perabotannya. Selain itu, rumah warga lainnya, Rosmaya juga atap dan seluruh perabotan rumah tangga ludes terbakar bersama seluruh pakaian dan surat berharga lainnya.

        Dibutuhkan sebagai Tanggap Darurat diantaranya Beras, Mie instan, pakaian layak pakai seragam sekolah/alat tulis, buku, tenda darurat, dan tim hearing traumatik bagi para korban kebakaran. Diharapkan agar BPBD segera turun lokasi agar dapat membantu 5 KK yang sedang mengalami musibah bencana  kebakaran. "Hingga kini belum ada bantuan untuk korban bencana  kebakaran," ungkap Manan salah seorang warga korban kebakaran kepada Garda Asakota, Kamis siang.

        Sementara,  Kepala Desa Kole, Sirajuddin mengaku pihaknya masih terus mendata  kerugian yang diderita  warganya. Ia mengaku, para korban itu masing-masing memiliki tanggungan seperti Manan Arsyad 60 tahun, jumlah tanggungan tiga orang dengan rincian satu orang SD, 1 SMA dan 1 Kuliah. Syarifudin Hasan 40 tahun, jumlah tanggungan 5 orang dengan rincian dua SD, 1 SMP, dan SMA 1 orang, Rosmaya 35 tahun, tanggungan usia Balita,  Ahmad Jamaludin tanggungan 4 orang dengan rincian SMA 1 orang dan tiga lainnya masih kuliah,  H. Mayor 48 tahun, jumlah tanggungan 2 orang. (GA. 333*)

×
Berita Terbaru Update