Kabupaten Bima, Garda Asakota.-
Rencana pembangunan SMK-11 di Desa Pay Kecamatan Wera Kabupaten Bima semakin mendekati waktu pelaksanaan. SMK yang mulanya dengan sistem kelas jauh dari SMK-3 Bima tersebut kini statusnya telah menjadi sekolah yang definitif dan sudah memenuhi syarat untuk dibangunkan Unit Sekolah Baru (USB). Koordinator kelas jauh yang kini menjabat sebagai Plt Kepala SMK-11 menegaskan bahwa lokasi yang disurvey untuk membangun SMK tersebut tidak bermasalah. "Pihak SMK-3 sebagai sekolah induk sudah mengusulkan sejak tiga tahun lalu agar dibangunkan sekolah baru. Mengingat jangkauan anak- anak tamatan SMP yang ada di Pay dan Kalajena dengan desa Tawali begitu jauh karna SMA hanya adanya di Tawali, akibatnya anak yang kurang mampu pilih tidak lanjut karna kesulitan transportasi," jelasnya.
Mantan Kades Pay selaku Ketua Komite fillial SMK-3,'Irwan mengaku sebagai tokoh masyarakat setempat, dirinya dan orang tua siswa serta masyarakat Pay sangat mendukung pembangunan USB SMK di lokasi tersebut. Kami sangat berharap pada pemerintah agar dibangunkan SMK di Pay demi menyelamatkan anak bangsa," harapnya. Melihat banyak respon positif dari masyarakat sekitar, Dirjen Pembinaan SMK (PSMK) Kemendikbud, Yudi Nurman, berjanji akan menyampaikan pada pihak manajemen agar segera dianggarkan.
"Semua persyaratan sudah terpenuhi, tinggal menunggu alokasi anggaran. Jurusan peternakan dan perikanan yang sudah ada tinggal di tambah untuk pengembangan. Jurusan wisata maritim itu yang bagus dan masih langka, mengingat lokasinya dekat laut dan obyek wisata pulau ular," imbuhnya. (GA. Nuski*)
