-->

Notification

×

Iklan

Desa Tonda dan Ndano, Dapat Jatah 2.500 Pembuatan Sertifikat Gratis

Thursday, July 20, 2017 | Thursday, July 20, 2017 WIB | 0 Views Last Updated 2017-07-20T12:58:56Z

Kabupaten Bima, Garda Asakota.-

          Dalam rangka pelaksanaan kegiatan pendaftaran Tanah Sistematis lengkap Tahun Anggaran 2017 kantor Pertanahan Kabupaten Bima melakukan kegiatan penyuluhan Pensertipikatan Tanah Sistematis lengkap 1500 bidang di Desa Tonda Kecamatan Madapangga.Kegiatan ini diikuti oleh pihak Muspika, Kapolsek, Anggota Danramil, tokoh masyrakat dan tim Kementrian Agraria dan Tata Ruang Badan Pertanian Pertanahan Nasional Kabupaten Bima yang dilaksanakan di Aula Kantor Desa, Kamis (20/7).

         Ketua Tim Ajudikasi pendaftaran tanah sistematis lengkap, Damsus, SH, menjelaskan bahwa pengurusan sertifikat ini merupakan program pemerintah pusat dalam pendataan sertifikat melalui program Pronag. "Program ini adalah program gratis yang tidak dipungut biaya dari BPN, kalaupun ada kesepakatan warga dengan Pemerintah Desa itu wewenang mereka bukan diarahkan oleh Badan Pertanahan Nasional (BPN)", tegasnya.

         Di wilayah Kecamatan Madapangga untuk tahun 2017 ini yang mendapatkan program adalah Desa Tonda serta Desa Ndano yakni desa Tonda memperoleh 1500 Bidang dan Desa Ndano 1000 bidang yang akan direncanakan akan diukur dalam waktu dekat ini. Secara keseluruhan di wilayah Kabupaten Bima untuk tahun 2017 ini memperoleh bantuan program 10.000 Bidang yang terbagi di setiap Kecamatan. "Apapun prosedur dan mekanisme sesuai dengan aturan yang ada, akan tetapi yang tidak bisa diukur adalah tanah kawasan Hutan. Ini yang harus di pahami kita semua," imbuhnya.
       
         Sementara itu Kepala Desa Tonda, Abdullah Ahmad, kepada wartawan mengaku program ini telah diperjuangkan pihaknya selama dua tahun terakhir. Untuk tahun 2017 ini, kata dia, desa Tonda mendapatkan 1500 bidang tanah yang akan diukur dalam waktu dekat.  Dirinya berharap sertifikat nantinya akan dapat bermanfaat bagi masyrakat. (GA. Marlin*)
×
Berita Terbaru Update