Foto: Luapan air di DAM Sape |
Hujan sedang dan lebat yang mengguyur kawasan Sape sejak pukul 10.35 wita hingga pukul 18.00 wita, Senin (2/1), menyebakan terjadinya banjir yang cukup besar.
"Hari ini Sape kembali dilanda banjir bandang, kondisinya sama atau lebih besar dari banjir 22 Desember 2016 lalu," ungkap Sekcam Sape, Muhammad Akbar, SP, MM, kepada Garda Asakota.
Akibat banjir tersebut, kawasan persawahan terendam. Banjir juga ikut merendam sebagian pemukiman warga seperti di Bugis, Kowo, dan Buncu. Meski demikian, Sekcam mengaku bersyukur karena hingga pukul 19;42 hujan sudah mereda dan banjir sudah ada tanda-tanda mulai surut. "Sudah mulai surut, tapi di Bajo Sarae dan Gusung Desa Bugis masih terjadi," imbuhnya.
Foto: Titik longsor di bagian Timur DAM Sape |
terjadinya tanah longsor sekitar 100 meter di Timur Dam Sape dan 200 meter di satu titik lainnya tepatnya di Polindes NaE-Sape.
Foto: Polindes Sape |
Dia berharap kepada pengguna jalan dari arah Kota Bima agar tidak mengambil jalur kiri di lokasi sekitar longsor. "Pengendara yang melintas di jalan Negara sekitar Doro Kabuju Sape harap berhati-hati," pesannya. (GA. 212*)