Banjir bandang yang meluap di hampir seluruh wilayah Kota Bima, mengakibatkan kerusakan sejumlah infrastruktur jalan serta kontruksi jembatan di Kota Bima. Salah satunya Jembatan Baru yang ada di wilayah Kelurahan Rabadompu Barat, mengalami kerusakan berat setelah diterjang banjir.
Terlihat, dua sayap kanan kiri jembatan roboh.
Untuk mengantisipasi banjir kerusakan lebih parah jika sewaktu waktu terjadi banjir susulan, sejumlah komponen warga Kelurahan Rabadompu Barat melakukan Gotong Royong membenahi kerusakan tersebut. "Kami berusaha mengantisipasinya dengan cara menancapkan tiang pancang dari bambu dan pemasangam batu di sayap jembatan sebagai penahan arus banjir,"
ujar Lurah Rabadompu Barat, M. Arif SE, kepada Garda Asakota di lokasi gotong royong Jembatan Rabadompu Barat.
Lurah didampingi sejumlah Ketua Rukun Tangga (RT), Rukun Warga (RW), Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat di Kelurahan Rabadompu Barat mengaku khawatir dengan kondisi jembatan itu. Pasalnya kedua sayap jembatan ini terlihat runtuh cukup parah akibat dihantam banjir dihari pertama tepatnya pada tanggal 21-12-2016 lalu.
Diakui Lurah, jembatan yang dibuat pemerintah Kota itu, terlihat begitu kuat. Hanya saja sayapnya yang roboh. "Jika prit jembatan itu jebol, dengan kondisi banjir besar seperti kemarin, tentu air akan masuk di seluruh wilayah kelurahan Rabadompu Barat dan akan menghanyutkan rumah warga," cetusnya didampingi Ketua RT 12, Sahrul. (GA. 355*)
