-->

Notification

×

Iklan

Jokowi Hadiri Event Tambora Menyapa Dunia

Monday, April 13, 2015 | Monday, April 13, 2015 WIB | 0 Views Last Updated 2015-04-13T07:18:20Z
Gunung Tambora Jadi Taman Nasional
Kabupaten Dompu, Garda Asakota.-
Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi) didampingi Ibu Negara, Iriana Joko Widodo melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Dompu dan Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB), Sabtu (11/4), untuk mengikuti puncak acara peringatan 200 tahun letusan Gunung Tambora atau yang lebih populer dengan event Tambora Menyapa Dunia di Desa Doro Ncanga Kabupaten Dompu. 
Presiden Jokowi dan rombongan sebelumnya bertolak dari tempat menginap di Hotel Grand Legi Mataram sekitar pukul 07.40 Wita menuju Bandara Internasional Lombok (BIL) bertolak menuju Kabupaten Dompu dengan menum pang helikopter milik TNI-AU.
Tiba di Doro Ncanga menggunakan Helikopter Jenis Super Puma dan satu heli pengawal dari Angkatan Darat (AD) mendarat di Helipet yang dibangun di bagian barat Areal pusat Kegiatan TMD, belasan ribu warga memenuhi ruang jalur dari Helipet hingga Lokasi upacara puncak 200 Tahun Tambora. Kedatangan Jokowi sekaligus meresmikan gunung Tambora menjadi Taman Nasional.
Penetapan ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Presiden didampingi Menteri LHK, Siti Nurbaya, Menteri Pariwisata Arief Yahya dan Gubernur NTB Dr. TGH. M. Zainul Majdi, Sebelumnya, kawasan Gunung Tambora ini merupakan kawasan konservasi sejak 1937.
Penetapan sebagai Taman Nasional juga berdasarkan Surat Keputusan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor SK.111/MenLHK-II/2015 pada 7 April 2015. “Kawasan Taman Nasional Gunung Tambora merupakan salah satu aset yang harus dijaga dan dirawat supaya bisa lestari dan membawa manfaat ekonomi bagi masyarakat sekitar. Saya minta agar ini dijaga dan dirawat jangan sampai ada yang dirusak,” pesan Presiden.
Presiden juga mengimbau agar peringatan 2 abad meletusnya Gunung Tambora, yang dibingkai menjadi Festival Tambora, dapat digelar setiap tahun guna meningkatkan daya tarik daerah bagi wisatawan.
“Setiap tahun ada Festival Tambora yang biayai pemerintah pusat semua biar tahu di mana Dompu, Bima, dan NTB, dan di mana Indonesia. Saya siap kucurkan dana APBN,” tegasnya. Pantauan langsung wartawan, selain menghadiri puncak TMD, Presiden juga sempat meninjau panen jagung di Desa Kampaci Meci, Kecamatan Manggalewa, Kabupaten Dompu.
Bupati Dompu, Drs. H. Bambang M. Yasin, pada kesempatan itu berkesempatan  membacakan sejarah singkat  Kabupaten Dompu. Menurutnya, Dompu adalah salah satu kabupaten dari sepuluh kabupaten dan kota di propinsi NTB yang terletak di Pulau Sumbawa. Kabupaten Dompu sebelumnya merupakan daerah swapraja tingkat dua dari propinsi sunda kecil setelah pengakuan republik indonesia dan setelah mengalami proses perubahan sistem ketata negaraan, pasca diproklamir Kemerdekaan RI barulah terbentuk daerah swatantra  tingkat dua Dompu. Pada tahun 1960 sampai dengan 1966 Dompu berubah menjadi daerah tingkat dua Dompu dengan Bupati pertama, H. Abdurrahman Mahmud.
Tepat 11 April 2015 Kabupaten Dompu genap berusia 200 tahun. Bupati Bambang menilai, usia tersebut tidak bisa disebut usia muda lagi. Pemerintah kabupaten dompu mengambil momentum tersebut sebagai tongkat bangkitnya semangat juang masyarakat Dompu untuk mengejar ketertinggalan dan kemajuan.
Melalui peringatan hari jadi ke-200 tahun sekaligus mengenal event berskala Internasional melalui  TMD, Dompu memperkenalkan berbagai potensi daerah terutama di sektor pariwisata dengan destinasi utama Gunung Tambora, Pulau Satonda dan Pantai Lakey. Begitupun di sektor lainnya seperti pertanian dan perkebunan, perikanan dan kelautan, serta sektor pertambangan.
Seperti halnya harapan Menteri Pariwisata, Arief Yahya, yang mengharapkan, kawasan ekowisata Gunung Tambora bisa menjadi penggerak industri wisata di daerah sekitarnya, Gubernur NTB TGH. Zainul Majdi, juga mengharapkan kehadiran Presiden Jokowi menjadi momentum strategis untuk mengenalkan kawasan Samota, yang telah digagas menjadi kawasan ekonomi khusus (KEK), sehingga kedepan ada investasi datang untuk menggali potensi dalam rangka upaya meningkatkan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.
Pencanangan kawasan itu, kata dia, dalam rangka mendukung pembentukan KEK Samota atau Satonda, Moyo, dan Tambora. Pantauan langsung Garda Asakota, sejak Kamis malam hingga Jumat pagi, ribuan orang mulai berdatangan ke Doro Ncanga untuk menghadiri dan menyukseskan event Nasional tersebut. Bukan hanya kalangan Menteri dan Pejabat, acara tersebut juga dibanjiri ribuan warga masyarakat. (GA. Akbar/adv*)

×
Berita Terbaru Update