Kabupaten Dompu, Garda Asakota.-
Status kendaraan Dinas milik Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Dompu menuai sorotan public. Pasalnya, dari delapan unit motor dinas jenis KLX hasil dari pengadaan Tahun Anggaran 2014 lalu, satu diantaranya diduga di alih fungsikan ke pihak lain yang bukan dari kalangan PNS.
Rencananya, delapan motor dinas tersebut awalnya siap untuk di alokasikan ke masing-masing KCD yang ada di delapan kecamatan se-Kabupaten Dompu.
Namun belum sempat dibagikan, justru satu unitnya diduga dijadikan hadiah kegiatan motor trabas tahun lalu oleh Bupati Dompu, H. Bambang M Yasin.
Dengan catatan katanya, saat membuka acara kegiatan motor trabas, satu unuit modis tersebut akan digantikan oleh Dinas Pertanian Kabupaten Dompu. Namun rupanya, modis tersebut, hingga saat ini masih terlihat dipakai oleh oknum lain, dan belum juga digantikan oleh Dinas Pertanian.
Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Dompu, Ir. H. Farrozi, yang dikonfirmasi wartawan koran ini beberapa hari lalu secara tegas membantah adanya salah satu motor dinas yang diberikan ke pihak lain. Informasi itu tidak benar, yang benar motor dinas untuk KCD di delalapn Kecamatan sudah lengkap semua,” bantahnya. Semua motor dinas untuk para KCD diakuinya sudah terpenuhi.
Kepada wartawan, H. Farrozi kembali menegaskan bahwa motor KLX yang menjadi hadiah ajang honda trabas tahun lalu bukanlah honda dinas melainkan motor trabas berplat hitam.”Yang diberikan ke pemenang trabas kemarin adalah motor trabas plat hitam bukan motor dinas,” tepisnya lagi. (GA. Akbar*)
Status kendaraan Dinas milik Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Dompu menuai sorotan public. Pasalnya, dari delapan unit motor dinas jenis KLX hasil dari pengadaan Tahun Anggaran 2014 lalu, satu diantaranya diduga di alih fungsikan ke pihak lain yang bukan dari kalangan PNS.
Rencananya, delapan motor dinas tersebut awalnya siap untuk di alokasikan ke masing-masing KCD yang ada di delapan kecamatan se-Kabupaten Dompu.
Namun belum sempat dibagikan, justru satu unitnya diduga dijadikan hadiah kegiatan motor trabas tahun lalu oleh Bupati Dompu, H. Bambang M Yasin.
Dengan catatan katanya, saat membuka acara kegiatan motor trabas, satu unuit modis tersebut akan digantikan oleh Dinas Pertanian Kabupaten Dompu. Namun rupanya, modis tersebut, hingga saat ini masih terlihat dipakai oleh oknum lain, dan belum juga digantikan oleh Dinas Pertanian.
Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Dompu, Ir. H. Farrozi, yang dikonfirmasi wartawan koran ini beberapa hari lalu secara tegas membantah adanya salah satu motor dinas yang diberikan ke pihak lain. Informasi itu tidak benar, yang benar motor dinas untuk KCD di delalapn Kecamatan sudah lengkap semua,” bantahnya. Semua motor dinas untuk para KCD diakuinya sudah terpenuhi.
Kepada wartawan, H. Farrozi kembali menegaskan bahwa motor KLX yang menjadi hadiah ajang honda trabas tahun lalu bukanlah honda dinas melainkan motor trabas berplat hitam.”Yang diberikan ke pemenang trabas kemarin adalah motor trabas plat hitam bukan motor dinas,” tepisnya lagi. (GA. Akbar*)
