Kabupaten Dompu, Garda Asakota.-
Pasca diberitakan oleh media ini beberapa waktu lalu, yang menyo roti kinerja KUPTD Pertanian Kecamatan Hu’u yang disinyalir telah mengurangi jatah bantuan benih jagung Bisi-2 untuk Kelompok Tani yang ada di Kecamatan Hu’u, KUPTD Kecamatan Hu’u, Ir. Hendro Susanto,
meng ungkapkan hal yang sebenarnya. Melalui sms yang dikirimkannya ke wartawan, Ir. Hendro, menegaskan bahwa adanya pengurangan jatah bantuan jagung ke kelompok tani bukan atas kebijakannya. “Itu bukan kebijakan saya, saya hanya mengamankan kebijakan,” cetusnya, akhir Desember 2014 lalu.
Dirinya sangat menyesalkan dan kecewa atas informasi yang diberikan masayarakat kelompok tani yang terkesan menyudutkannya.
Diakuinya, apa yang telah diperbuatnya selama ini untuk masyarakat Kecamatan Hu’u dianggapnya tidak berarti.
“Masyarakat tani menganggap apa yang selama ini saya lakukan tidak ada artinya sama sekali, padahal saya sudah maksimal melaksanakan pengabdian,” tandasnya. (GA. Akbar*)
Pasca diberitakan oleh media ini beberapa waktu lalu, yang menyo roti kinerja KUPTD Pertanian Kecamatan Hu’u yang disinyalir telah mengurangi jatah bantuan benih jagung Bisi-2 untuk Kelompok Tani yang ada di Kecamatan Hu’u, KUPTD Kecamatan Hu’u, Ir. Hendro Susanto,
meng ungkapkan hal yang sebenarnya. Melalui sms yang dikirimkannya ke wartawan, Ir. Hendro, menegaskan bahwa adanya pengurangan jatah bantuan jagung ke kelompok tani bukan atas kebijakannya. “Itu bukan kebijakan saya, saya hanya mengamankan kebijakan,” cetusnya, akhir Desember 2014 lalu.
Dirinya sangat menyesalkan dan kecewa atas informasi yang diberikan masayarakat kelompok tani yang terkesan menyudutkannya.
Diakuinya, apa yang telah diperbuatnya selama ini untuk masyarakat Kecamatan Hu’u dianggapnya tidak berarti.
“Masyarakat tani menganggap apa yang selama ini saya lakukan tidak ada artinya sama sekali, padahal saya sudah maksimal melaksanakan pengabdian,” tandasnya. (GA. Akbar*)
