Kota Bima, Garda Asakota.-
Salah satu warga Kota Bima, Ady Pratama Sahputra (23) warga Asli Kelurahan Lewirato Kecamatan Mpunda Kota Bima yang berlaga pada Kompetisi Dangdut Academy-2 tahun 2015, berhasil mendapatkan tiket masuk setelah menyapu beberapa rekannya yang berada di Bima, Dompu, dan Sumbawa.
Tak disangka Ady anak dari buah hati Edy Sirajudin dan Almarhuma Ela Yuliana Dewi Kelurahan Lewirato itu, mampu mendapatkan tiket sebagai peserta Dandut Academy-2 di Indosiar.
Semua ini semata-mata atas dukungan orang tua dan kelurga besar hingga dirinya berada dipentas pahit yang penuh dengan tantangan.
Ketua Kosambo, H. Sutarman, kepada sejumlah wartawan di Komunitas Salaja Mbojo (Kosambo) di Kelurahan Mande Sabtu (3/1), mengungkapkan bahwa Putra Bima warga Kelurahan Lewirato, Adi Pratama Sapuhtra berhasil mendapatkan tiket sebagai peserta Dangdut Academy-2 di Indosiar. “Pastinya Ady ini akan dipromosikan pada tanggal 11 Januari 2015 ini bertepatan dengan hari ulang tahun Indosiar,” ujarnya.
Menurutnya, dari 9.000-an peserta yang ikut audisi di Jakarta saat itu, tak disangka Ady dengan talentanya mendapatkan tiket untuk terus berlaga pada kompetisi Dangdut tersebut. Sedangkan tiga orang rekannya saat audisi tersebut, harus kembali pulang karena tak mendapatkan tiket untuk berlaga di Academy. “Ini sebuah prestasi yang harus kita dorong. Oleh karena itu kita dari Kosambo bersama masyarakat Bima maupun NTB untuk terus mendorong Ady tetap berada di pentas dangdut Academy-2 Indosiar nantinya,” harap Sutarman.
Dikatakannya bahwa, kehadiran Ady Kasih Pahu ini tidak langsung muncul pada kontestan Dandut Academy-2 Indosiar. Sebelumnya, Kosambo mengadakan kegiatan lomba Pop Dandut se-pulau Sumbawa.
Ditempat yang sama, Gufran Abubakar, yang ditunjuk sebagai Manager olah Vokal mengaku sudah membentuk beberapa orang Manager agar proses pada kompetisi ini bisa berjalan dengan baik.
Pastinya kata Gufran semuanya sudah disiapkan dengan baik. “Mengenai karakternya ananda Ady Kasih Pahu, saat ini sedang dibina seperti sisi spiritual, intelektual dan sebagainya,” tuturnya.
Mantan Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Bima ini berharap lolosnya Putra Bima ke Academy-2 Indonesiar dapat terus didukung oleh masyarakat Bima.
“Karena Ady ini merupakan kebanggaan bagi masyarakat Bima. Bahkan kepada Kosambo, Walikota dan Wakil Walikota Bima sudah menyatakan dukungannya,” kata Gefon, sapaan akrab anak kandung dari Qori Internasional, alm H. Abubakar Husain.
Sementara, Ady yang ditemui sejumlah wartawan usai jumpa pers, dengan tulus dan rendah hati, meminta kepada seluruh masyarakat Bima, Dompu, dan Sumbawa untuk mendukungnya meraih prestasi di ajang Academy-2 Indosiar.
“Saya mohon doa restu, dan dukungan seluruh elemen masyarakat. Moga perjuangan ini berhasil sehingga dapat mengharumkan nama Bima dan Pulau Sumbawa,” harap anak pertama dari tiga bersaudara ini. (GA. 355*)
