-->

Notification

×

Iklan

Hasil Pugar November 2012 Capai 5356,7 Ton

Tuesday, December 11, 2012 | Tuesday, December 11, 2012 WIB | 0 Views Last Updated 2012-12-11T04:29:33Z
Kota Bima, Garda Asakota.-
Program Usaha Garam Rakyat (PUGAR) yang telah berjalan sejak tahun 2011 hingga tahun 2012 di Kota Bima, kini mengalami peningkatan yang cukup pesat. Bahkan untuk Program PUGAR di tahun 2012 menunjukan hasil yang memuaskan dengan pencapaian hasil hingga 5356,7 ton di minggu ke dua bulan November. Hasil memuaskan ini tidak lepas dari peran serta kelompok Pugar yang terus
bekerja keras dalam meningkatkan produksi hasil garam. Hal ini diungkapkan oleh Ketua Kelompok Barasta Kelurahan Paruga Keca¬matan Rasanae Barat, Jufrin. Diakui¬nya, meskipun kelompoknya terbilang kelompok baru yang dibentuk pada tahun ini, tapi hasil yang dicapai sangat maksi¬mal. “Sejak dimulainya program PUGAR pada bulan Juli lalu, kami bersama anggota langsung bekerja. Berkat bimbingin dan arahan dari tenaga pendamping Kelompok dari Dinas, kami bisa memahami dan mengerti. Hasilnya terbukti kelompok kami bisa menghasilkan produksi garam mencapai 219,2 ton,” akunya. Hasil garam ini, pihaknya memasarkan di pasar tradisional maupun ada beberapa permintaan dari luar daerah baik di Sumbawa maupun Dompu. “Sebagian hasilnya masih kami simpan digudang,” katanya. Selain menambah ilmu dan pengalaman, melalui usaha garam inipula bisa membantu meningkatkan pendapatan ekonomi keluarga. Sementara itu kelompok PUGAR yang telah dibentuk pada tahun 2011, Kelompok Sarata Jaya III Kelurahan Paruga Keca¬matan Rasanae Barat melalui Ketuanya Rifaid (41) yang turut didampingi pula oleh Sekretaris Husni H. Ahmad (70), menuturkan bahwa melalui program PUGAR ini geliat ekonomi kelompoknya mengalami peningkatan. Hal ini katanya berkat bantuan Pemerintah Kota Bima melalui Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kota Bima yang terus membimbing, mendampingi dan memotivasi pihaknya untuk terus bekerja maksimal agar hasil yang didapatkan bisa memuaskan. “Dorongan dan perhatian ini membawa hasil. Sejak program ini dilaksanakan pada Bulan Juli hingga bulan November ini kelompok kami saja berhasil menghasilkan produksi garam mencapai 250 ton,” akunya. Dengan hasil ini sebagian telah dipa¬sarkan ke luar daerah baik, di Sumbawa, Lombok, Ruteng, Makasar bahkan daerah Jawa. Dari Bulan Juli pihaknya berhasil me¬masarkan garam hingga 260 karung, dima¬na dalam ukuran satu karung mencapai berat 50 Kg. “Kami menjual perkarung dengan harga 20 ribu yang hasilnya secara keseluruhan dari penjualan 260 karung mencapai Rp5,2 juta. Melalui hasil pen¬jua¬lan inilah mampu mendongkrak ekonomi kami karena, dengan hasil ini kami mampu menye¬kolahkan dan membiayai hidup keluarga. Adapun sisa dari hasil produksi ini masih kami simpan di gudang sembari menunggu pembeli lain yang datang,” paparnya. Secara khusus Kelompok Sarata Jaya III mengucapkan terimakasihnya kepada Pemerintah Kota Bima yang selalu mendu¬kung program ini demi kesehjahte¬raan masyarakat. “Semoga ditahun 2013 mendatang program ini terus dilanjutkan sehingga bisa lebih lagi membantu dan memberdayakan masyarakat petani tambak,” harapnya. (GA. 334*)
×
Berita Terbaru Update