Walikota Bima, HM. Qurais H Abidin, mengajak 12 orang Wali¬kota peserta APEKSI ke-8 Komwil IV maupun Menteri Koperasi dan UKM, untuk mengenal Bima secara dekat dan lebih jauh lagi, baik dari segi kebudayaan, culture alamnya sehingga tidak merasa asing selama berada di Bima. Ajakan itu, dilontar¬kan Walikota Bima menjamu tamu dari wilayah Jawa Timur, Bali dan Nusa Tenggara makan malam di Convention Hall, Manggemaci, Rabu malam (14/11). Apalagi peserta ini merupakan 12 Kota yang memiliki aneka ragam budaya yang terbentuk dalam Pagu¬yuban di
berbagai Kota masing-ma¬sing. “Saya mengucapkan selamat datang pada seluruh tamu dan pembicara pada Rakor Apeksi ke-8. Sekaligus berte¬rima¬ kasih atas penghargaan diberikan pada Kota Bima, sebagai tuan rumah penyeleng¬garaan rapat Apeksi,” ucapnya. Untuk tahun ini Apeksi mengangkat tema, peningkatan pembangunan infra¬struktur perhubungan laut dan udara untuk penguatan ekonomi domestic. Sebagai tuan rumah, Qurais mengaku sangat bangga, men¬dapatkan kesempatan memperkenal¬kan Kota Bima secara utuh pada tamu Apeksi. Dan menjadi sebuah terobosan besar mempromosikan Kota Bima dengan potensi yang dimiliki. “Kebanggan kami makin lengkap malam ini, dengan hadirnya Bapak Menteri, sekaligus meresmikan sa¬rana usaha pedagang kaki lima di Lapangan Pahlawan Raba,” akunya. Dijelaskannya bahwa, struktur sosial masyarakat Kota Bima terdiri dari berbagai macam etnis, ter¬masuk 12 Kota peserta Rakor Apeksi, semua¬nya memiliki paguyuban di Kota Bima. Untuk memperkenalkan Bima secara utuh, Walikota mengajak tamu menyaksi¬kan berbagai event Budaya yang disajikan Pemkot Bima seperti pacuan kuda, peras susu kuda serta melihat hasil kerajinan tenun ikat Bima yang dipamerkan. Khusus Tenun Ikat Bima, katanya, pernah dikena¬kan oleh sejumlah kepala Negara dalam pertemuan APEC di Bali tahun 2008 lalu. Termasuk dikenakan Presiden Susilo Bam¬bang Yuhdoyono pada saat menyampaikan visi-misinya sebagai calon Presiden, di hadapan anggota Kadin pada Pemilu Pilpres tahun 2009. ‘’Ini men¬jadi kebanggaan bagi kami. Daerah kecil di ujung Timur NTB memiliki segudang po¬tensi alam dan budaya yang dapat dikem¬bangkan,” tuturnya. Pada acara jamuan makan malam tersebut, hadir desaigner dan model Nasional, Ratih Sang-garwati, Muspida Kota Bima, sejumlah Anggota DPRD Kota Bima dan Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Usai jamuan makan malam, Walikota Bima menyerah¬kan cinderamata pada Menteri Koperasi dan UKM serta 12 orang Walikota peserta APEKSI yang hadir malam itu. (GA. 334*)
