Bima, Garda Asakota.-
Perkembangan lanjut dari kasus pem¬bacokan terhadap warga Rupe, Muhammad Husaini, akhirnya seorang pelaku, Kasim (35), yang juga diduga ketua komplotan, diamankan tim Buru Sergap (Buser) Polres Bima Kota, Senin (15/10) pagi tadi. Dari informasi yang di dapat dari sumber, pelaku langsung dilarikan ke Mapolres Bima Kota untuk diamankan lebih lanjut. Kasim tertangkap di atas gunung
Desa Laju sekitar pukul 11.00 WITA. Saat ini, Tim Buru Sergap (Buser) Polres Bima Kota yang didampingi beberapa masyarakat Laju, masih mengejar empat pelaku lainnya yaitu Hamdan, Ferdi, Ibnu dan Abdurahman. “Kasim, warga Laju yang diduga ketua komplotan ats insiden pemba¬cokan itu telah diamankan,” ujar sumber yang ingin dirahasiakan identitasnya itu. Polisi Lakukan Pengejaran, Warga Laju Bakar Rumah Pembacok. Kom¬plotan pelaku pembacokan Muhammad Husaini (22), Warga Rupe, yang diduga dilakukan warga Laju, hingga Senin (15/10) pagi ini masih dilakukan pengejaran oleh aparat Polres Bima Kota. Karena sering melakukan perbuatan onar, rumah salah satu pelaku pun akhirnya dibakar massa. Senin subuh tadi, warga Laju membakar rumah salah satu pelaku (Hamdan) yang dinilai telah meresahkan masyarakat itu. Pelaku pembacokan dan komplotannya diperkirakan berjumlah 4 Orang. Mereka adalah Hamdan, Ferdi, Ibnu dan Abdurahman. Kami membakar rumah pelaku pembacokan (Hamdan), karena telah meresahkan kehidupan warga di Desa Laju,” ungkapnya. Ia menambahkan, dari pada menimbulkan konflik antar Desa Rupe dan Laju, menurutnya, lebih baik Kami (Warga Laju, red) yang bakar saja rumah oknum pelaku pembacokan tersebut. “Biar kami yang menghukum warga kami sendiri, karena memang oknum tersebut sering melakukan keonaran di Laju,” ujar warga seperti dilansir Kahaba. Info. Pelaku diduga telah melarikan diri ke gunung. Hingga saat ini, polisi di bantu beberapa warga laju masih melakukan pengejaran terhadap pelaku di sekitar Gunung Laju, belakang pemukiman warga. (GA. 212*)
Perkembangan lanjut dari kasus pem¬bacokan terhadap warga Rupe, Muhammad Husaini, akhirnya seorang pelaku, Kasim (35), yang juga diduga ketua komplotan, diamankan tim Buru Sergap (Buser) Polres Bima Kota, Senin (15/10) pagi tadi. Dari informasi yang di dapat dari sumber, pelaku langsung dilarikan ke Mapolres Bima Kota untuk diamankan lebih lanjut. Kasim tertangkap di atas gunung
Desa Laju sekitar pukul 11.00 WITA. Saat ini, Tim Buru Sergap (Buser) Polres Bima Kota yang didampingi beberapa masyarakat Laju, masih mengejar empat pelaku lainnya yaitu Hamdan, Ferdi, Ibnu dan Abdurahman. “Kasim, warga Laju yang diduga ketua komplotan ats insiden pemba¬cokan itu telah diamankan,” ujar sumber yang ingin dirahasiakan identitasnya itu. Polisi Lakukan Pengejaran, Warga Laju Bakar Rumah Pembacok. Kom¬plotan pelaku pembacokan Muhammad Husaini (22), Warga Rupe, yang diduga dilakukan warga Laju, hingga Senin (15/10) pagi ini masih dilakukan pengejaran oleh aparat Polres Bima Kota. Karena sering melakukan perbuatan onar, rumah salah satu pelaku pun akhirnya dibakar massa. Senin subuh tadi, warga Laju membakar rumah salah satu pelaku (Hamdan) yang dinilai telah meresahkan masyarakat itu. Pelaku pembacokan dan komplotannya diperkirakan berjumlah 4 Orang. Mereka adalah Hamdan, Ferdi, Ibnu dan Abdurahman. Kami membakar rumah pelaku pembacokan (Hamdan), karena telah meresahkan kehidupan warga di Desa Laju,” ungkapnya. Ia menambahkan, dari pada menimbulkan konflik antar Desa Rupe dan Laju, menurutnya, lebih baik Kami (Warga Laju, red) yang bakar saja rumah oknum pelaku pembacokan tersebut. “Biar kami yang menghukum warga kami sendiri, karena memang oknum tersebut sering melakukan keonaran di Laju,” ujar warga seperti dilansir Kahaba. Info. Pelaku diduga telah melarikan diri ke gunung. Hingga saat ini, polisi di bantu beberapa warga laju masih melakukan pengejaran terhadap pelaku di sekitar Gunung Laju, belakang pemukiman warga. (GA. 212*)
