-->

Notification

×

Iklan

IBI Kabupaten Bima Rencanakan Pembangunan Klinik Senilai Rp1,4 Milyar

Thursday, October 4, 2012 | Thursday, October 04, 2012 WIB | 0 Views Last Updated 2012-10-04T03:05:46Z
Bima, Garda Asakota.-
Tahun 2012, kepengurusan Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Kabupaten Bima yang dinakhodai, Hj. St. Rosni, berhasil membuat terobosan dengan membangun Klinik IBI. Pembangunan klinik ini ditandai peletakan batu pertama Sabtu (29/9) di atas lahan seluas 600 meter persegi di Desa Panda Keca¬matan Palibelo oleh Bupati Bima H. Ferry Zulkarnain. Ketua panitia pembangu¬nan Klinik IBI, Hj. Siti Rosni, menjelaskan, pembangunan gedung itu berkat adanya tanah hibah dari sesepuh
Bidan yang mewa¬kafkan tanah seluas 600 meter persegi, maka IBI Kabupaten Bima mengambil inisiatif untuk membangun Klinik yang juga akan berfungsi sebagai sekretariat. “Kami tidak memiliki apa-apa, dengan modal berani dan nekat kami mulai membangun tentunya dengan berharap bantuan dari semua pihak,” ujarnya seperti dilansir Kabag Humaspro Pemkab Bima, Drs. Aris Gunawan. Bangunan ini nantinya akan digu¬ nakan sebagai tempat pelayanan Kesehatan Ibu dan anak (KIA), lahan praktek bagi Mahasiswa Kebidanan, pelayanan Jamkes¬da dan Jamkesmas yang belum dilayani di Rumah Sakit. Klinik akan dilengkapi fasilitas diantaranya mushalla, ruang tunggu pasien, ruang persalinan, konsultasi, nifas dan lain-lain. Terkait kebutuhan dana, ungkap Kabag Humas diperkirakan akan menyerap dana Rp, 1,4 milyar dan saat ini sudah terkumpul sekitar Rp 67 juta.
Seperti dikemukakan Hj. Rosni, dari aspek kelembagaan organisasi yang dipim¬pinnya terus berbenah dan melakukan kon¬so¬lidasi internal. Kelak setelah bangunan¬nya selesai akan ada kepengurusan ranting dari 15 kecamatan. Dari jumlah tersebut terdapat 327 orang anggota yang aktif. Selain itu, sebanyak 107 orang masih dalam pembuatan kartu tanda anggota. Sehingga total anggota menjadi 434 dengan tingkat pendidikan anggota 80 persen D3, 10 persen S1 dan 10 persen D3. Ditilik dari status pegawainya 52 persen PNS, 18 persen Honorer, 10 persen PTT Daerah dan 10 persen Sukarela. Pada acara yang juga dihadiri Wakil Bupati Bima, Drs. H. Syafrudin H.M.Nur, M.Pd, unsur FKPD, Ketua GOW Hj. Rustina, Ketua DWP Hj. Maryati Masykur, pejabat eselon IBI Kabupaten/Kota Bima dan Kabupaten Dompu, Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Ketua Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Kabupaten Bima, dan Organisasi Profesi Bidang Kesehatan lainnya, Penasehat IBI Kabupaten Bima Hj. Indah Damayanti Putri, memberikan apresiasi atas prakarsa pengurus IBI Kabupaten Bima dalam membangun Klinik. Menurutnya, langkah itu patut dicontoh oleh IBI di Kota/Kabu¬paten lainnya karena bisa memberikan rasa nyaman terutama bagi ibu hamil. “Walau¬pun kita berada pada ujung timur tetapi kita mampu tunjukkan bahwa kita mampu menciptakan sesuatu yang nyaman bagi ibu hamil,” kata Hj. Dinda. Sebagai penasehat IBI, dirinya berjanji akan selalu berupaya mendorong Pemerin¬tah Daerah untuk selalu memperhatikan kelanjutan pembangunan kilinik tersebut. Kedepan Hj. Indah berharap kiranya fa¬silitas yang dibangun akan dapat memenuhi harapan masyarakat akan pelayanan kese-hatan yang cepat dan terjangkau. Disamping itu, kata dia, akan lebih mendekatkan pelayanan para Bidan dengan masyarakat, sekaligus memberikan kontribusi nyata dalam mengatasi permasalahan masih tingginya angka kematian ibu hamil dan kesehatan reproduksi. Sebagai langkah awal, Hj. Indah menyumbang secara pribadi sebesar Rp5 juta dan semen 100 zak. Pada kesempatan itu, Bupati Bima, H. Ferry juga memberikan bantuan 200 zak semen untuk pembangu¬nan awal Klinik IBI dan berjanji akan mengalokasikan anggaran sebesar Rp200 juta dalam APBD 2013 untuk pembangunan Klinik IBI tersebut. Acara kemudian ditutup dengan peletakan batu pertama pembangunan klinik oleh Bupati Bima.(GA. 212*)
×
Berita Terbaru Update