-->

Notification

×

Iklan

Imam Masjid Amerika Serikat Kunjungi Ponpes Al-Ikhwan Salama

Tuesday, July 31, 2012 | Tuesday, July 31, 2012 WIB | 0 Views Last Updated 2012-07-31T06:11:47Z
Kota Bima, Garda Asakota.-
Ponpes (Pondok Pesantren) Al-Ikhwan H. Sanuddin Salama Kota Bima Provinsi NTB beberapa waktu lalu, kedatangan tamu dari jauh sekaligus ulama ternama asal Amerika Serikat (AS), Syekh Mohamad Bashar Arafat. Imam masjid di Maryland Baltimore AS yang juga Ketua Civilizations Exchange and Coorperation Foundation (CECF) itu mengunjungi Ponpes milik mantan Bupati Bima, Drs. H. Zainul Arifin, didampingi staf
Kehumasan Duta Besar AS di Surabaya, Emilly. Saat bersilaturrahmi dengan ratusan santri maupun keluarga besar Ponpes Al-Ikhwan dan warga sekitar, Syeikh Moh Bashar Arafat, merasa senang dan merasa dihormati dalam kunjugan pertamanya di Kota Bima itu. Pria kelahiran Damaskus Syiriah ini mengaku berkewajiban menyebarkan dakwah Islam ke seluruh pelosok Negara, karena diakuinya Islam bukan saja agama bagi golongan dan suku tertentu saja, melainkan agama bagi seluruh sekalian alam (Rahamatan lil ‘Alamiin). “Makanya, Islam harus terus kita dakwah¬kan ke mana-mana,” kata Presiden Islamic Affairs Council of Maryland AS dalam bahasa Inggris yang diterjemahkan ke bahasa Indonesia oleh staf Kehuma¬san Kedubes AS yang berutugas di Surabaya, Emily. Syeikh Moh Bashar Arafat mengungkapkan perkembangan Islam di AS yang saat ini populasinya sudah mencapai angka 8 hingga 10 juta orang. Untuk itu, pihaknya berpesan kepada santri Al-Ikhwan yang memadati masjid Al-Ikhwan Salama, agar tekun belajar dan mendalami Islam, termasuk mepelajari bahasa Asing dan menguasai teknologi “Selain belajar Al-Quran dan Syariat, juga penting mempelajari bahasa Asing termasuk bahasa Inggris agar kita bisa terus mendakwakan Islam ke Negara-negara lain di dunia,” pesannya. Sementara, Pemilik Ponpes Al-Ikhwan H. Sanuddin Salama, Drs. H. Zainul Arifin, M.Si, menyampaikan bahwa Ponpes Al-Ikhwan yang didirikan sejak tahun 2003 itu mengelola jenjang pendidikan SD, SMP, dan SMA, dan juga ada Sekolah Tinggi Teknik-nya (STT Bima). “Khusus jenjang SD hingga SMA tidak dipungut biaya alias gratis, termasuk yang tinggal di asrama,” ucapnya. Pria yang kerap disapa Abuya inipun berharap Syeikh Moh Bashar Arafat, mendoakan agar pendidikan di Ponpes di Al-Ikhwan dapat lebih maju lagi di masa-masa akan datang. (GA. 212*)
×
Berita Terbaru Update