-->

Notification

×

Iklan

Arsyad H. Ahmad Terpilih Jadi Ketua Komite SMA 1 Bolo

Wednesday, January 25, 2012 | Wednesday, January 25, 2012 WIB | 0 Views Last Updated 2012-01-25T00:55:24Z
Bima, Garda Asakota.-
Berbagai prestasi yang telah diukir oleh siswa SMA 1 Bolo baik pada tingkat Kabu¬paten, Propinsi maupun Nasional dan yang terakhir menempatkan salah satu siswanya mengikuti olimpiade Fisika tingkat Interna¬sio¬nal merupakan bukti bahwa Proses Kegiatan Belajar Mengajar yang diterapkan di SMA 1 Bolo tidak kalah mutunya dengan sekolahsekolah yang lainnya di Nusantara ini.
Mendukung proses KBM ini peras para guru merupakan salah satu faktor yang dominan terwujudnya pendidikan yang baik dan itu semua ditambah dengan dukungan para orang tua serta organisasi perwakilan orang tua (Komite Sekolah) merupakan wujud nyata yang tidak bisa diabaikan perannya. Komite SMA 1 Bolo yang dipilih pertiga tahun ini merupakan lembaga pendukung yang luar biasa andilnya dalam menjembatani terselenggaranya pendidikan yang memadai dengan adanya iuran anggota untuk membantu membiaya terselenggara¬nya pendidikan yang memang membutuhkan biaya yang tidak sedikit.
Komite SMA 1 Bolo yang berakhir masa kerjanya pada tahun 2011 yang dipimpin oleh Drs. HA.Rahman H. Yusuf ini, baru bisa mem¬berikan laporan pertanggung¬jawabannya pada tahun 2012 (21/1) secara resmi di aula SMA 1 Bolo, dinyatakan demi¬sioner dan laporan pertanggungjawaban seluruh kegiatan selama menjabat kepengu¬rusannya dapat diterima oleh seluruh wali murid walaupun ada beberapa catatan khusus yang nantinya diharapkan kepada kepengurusan baru untuk dapat melaksana¬kan catatan-catatan khusus tersebut.
Seusai kepengurusan lama dinyatakan deisioner maka sesuai dengan keputusan rapat maka dibentuklah panitia formatur untuk membentuk kepengurusan baru Komite. Melalui sistem formatur dan dilaksanakan secara musyawarah mufakat maka terbentuklah kepengurusan baru dengan terpilihnya, Drs. Arsyad H.Ahmad, sebagai Ketua Komite, Drs. Jaharuddin Wakil Ketua, sekretaris dua orang dan Bendahranya, Taufiq H. Awahab. Kepengurusan komite, juga didampingi oleh enam orang anggota.
Kepala SMA Bolo, Umar HM. Saleh, S.Pd., mengucapkan terima kasih kepada kepengurusan periode 2008-2011 yang telah bekerja keras membantu sekolah sehingga dapat memberikan pelayanan yang terbaik bagi para siswa. “Dan untuk pengurus baru saya juga mengucapkan selamat menunai¬kan tugas baru sebagai komite semoga terjalin kerjasama yang baik dengan sekolah ini,” ucapnya. Selain itu, pihaknya juga menyampaikan harapan kepada seluruh orang tua siswa, agar selain kewajiban membayar iuran Komite sekolah berharap sumbangsih para orang tua untuk membantu penyelesaian pembangunan yang tengah dilaksanakan di sekolah ini.
“Dana Bantuan Sosial yang diberikan pemerintah lewat dana APBNP itu hanya mencukup rehab tiga lokal ruangan belajar sedangkan yang tengah dilaksanakan rehab ada kelas ditengah dengan ruang WC se¬hingga anggaran yang diberikan pemerintah ini belum mencukupi. Oleh sebab itu diharapkan kepada seluruh orang tua murid untuk dapat berpartisipasi memberikan sumbangan dana dalam rangka menyele¬saikan rehab tersebut. Untuk besarannya terserah kepada orang tua, dana yang kami butuhkan sekarang kekurangannya sekitar Rp50 jutaan,” katanya.
Mendengarkan permasalahan yang disampaikan oleh Kasek tersebut setelah melalui perdebatan dan musyawarah maka dicapai kesepakatan bahwa untuk dana iuran komite tahun 2011-2012 tidak menga¬lami kenaikan sama dengan tahun sebelum¬nya sebesar Rp 960.000 per tahun. Sedang¬kan untuk membantu dana rehab ruangan kelas dan WC ditetapkan sumbangan yang tidak mengikat maksimal Rp100 ribu.
Camat Bolo, M. Antonius, S.STP. yang diberikan kesempatan menyampaikan arahan penutup rapat pertanggungjawaban sekaligus pembentukan pengurus baru komite SMA 1 Bolo tersebut menekankan bahwa prestasi yang telah ditunjukan oleh SMA 1 Bolo ini sangat kita banggakan ber¬sama oleh karena itu kebersamaan yang telah terjalin ini untuk dapat terus diting-katkan, sebab dengan kebersamaan yang jauh akan terasa dekat dan yang berat akan terasa ringan. “Dan apa yang telah ditunju¬kan oleh siswa SMA ini, juga menunjukan bahwa sekolah di Bima ini bisa sejajar dengan sekolah-sekolah lainnya di Indonesia,” akunya pada wartawan.
Dia berharap, bila ada permasalahan di sekolah agar bisa diselesaikan dengan cara arif dan bijak dengan mengedepankan musyawarah dan mufakat. “Perdayakan Komite ini sebagai wadah para orang tua siswa untuk memberikan masukan dan kritikan kepada sekolah ini. Saya titip pesan mari kita dukun pengurus yang dibentuk biar mereka bisa bekerja dengan optimal, dan kepada pengurus baru selamat bekerja,” tandasnya. (GA. 321*)
×
Berita Terbaru Update