-->

Notification

×

Iklan

Sertijab Pejabat Utama di Lingkungan Polda NTB

Tuesday, December 13, 2011 | Tuesday, December 13, 2011 WIB | 0 Views Last Updated 2011-12-13T02:20:13Z
Mataram, Garda Asakota.-
Serah terima jabatan merupakan hal yang biasa dilakukan oleh organisasi Polri untuk menjaga dinamika operasional dan penyegaran proses manajerial organisasi dalam melaksanakan misi untuk mencapai visi yang telah ditetapkan. Sehingga diharapkan dengan adanya mutasi jabatan maka kontinuitas terhadap pelaksanaan program kerja yang telah dirumuskan akan dapat berjalan efektif, selain itu diharapkan adanya peningkatan kualitas kinerja kesa¬tuan dalam menyikapi berbagai kebijakan pimpinan baik dalam
bidang pembinaan maupun operasional. Dengan demikian dapat menumbuhkan semangat pengabdian yang tinggi dalam mengukir prestasi pada setiap penugasan yang berorientasi kepada kepentingan tugas untuk memenuhi tuntutan serta harapan masyarakat. Itulah antara lain penegasan Kapolda NTB melalui Kabid Humas Polda NTB, AKBP. Drs. Sukarman Husein, menyikapi serah-terima pejabat utama di Polda NTB baru-baru ini.
Menurutnya, beberapa pejabat utama di Polda NTB yang melaksanakan serah terima jabatan adalah, KOMBES POL. DRS MAR¬TONO yang secara resmi telah me¬lak¬sanakan tugas sebagai WAKAPOLDA NTB pada tanggal 31 Oktober 2011, KOM¬BES POL DRS. ISMAIL BAFADAL, yang mendapat kepercayaan dari pimpinan Polri untuk menjalankan tugas baru sebagai ANALIS KEBIJAKAN MADYA BI¬DANG BINMAS BAHARKAM POLRI, AKBP ERWIN ZADMA, SIK yang men¬dapat kepercayaan dari pimpinan Polri untuk menjalankan tugas baru sebagai WADIR RESNARKOBA POLDA DIY, AKBP AGUS NUGROHO, SIK, SH, MH yang telah melaksanakan tugas dengan baik di POLRES DOMPU, KOMBES POL. DRS ANANG SIDANU, SH, MSI selaku IRWASDA POLDA NTB, AKBP SUWARTO, SH, SM selaku DIRBIN¬MAS POLDA NTB, dan AKBP. AGUS NUGROHO, SIK, SH, MH, selaku KAPOLRES LOTIM.
Kapolda NTB, ungkap Kabid Humas, menyampaikan beberapa hal kepada pejabat baru agar dapat menciptakan iklim Kamtib¬mas yang kondusif, demi terselenggaranya berbagai aktivitas pembangunan dan masya¬rakat, serta tegaknya supremasi hukum, terlindungi, terayomi, maupun terlayaninya masyarakat, secara profesional, proporsio¬nal, dan bermoral, walaupun dihadapkan pada kendala dan keterbatasan.
“Dengan berbagai bekal latar belakang pendidikan dan pengalaman lapangan yang telah dimiliki, laksanakan tugas dan tanggung jawab dengan sebaik-baiknya, untuk bersama-sama membangun Polri yang dapat dipercaya oleh masyarakat. Dan segera menyesuaikan diri dengan lingkungan tugas saudara,” pesannya seraya menam¬bahkan agar hal-hal yang telah dirintis dan dilaksanakan oleh pejabat lama, hendaknya dapat dipertahankan dan dilanjutkan serta senantiasa mencari ruang bagi inovasi dan pembenahan yang harus dilakukan secara terencana dan berkesinambungan.
Kapolda juga berpesan agar pejabat Polda NTB terus kelola ranah hijau secara berkesinambungan dengan mengedepankan langkah-langkah deteksi dini (early detection) dalam menciptakan sitharkamtibmas yang kondusif, yang salah satu implemen¬tasinya yaitu dengan terus memonitor per¬kem¬bangan 1 kelurahan/desa 1 polisi yang telah tergelar di 1074 desa di seluruh pro-vinsi Nusa Tenggara Barat. “Kuasai wawa¬san territorial dengan baik dan utuh, kenali dan dalami kultur masyara¬kat setempat, pro aktif mendekati sumber-sumber potensi gangguan dan mau lebih banyak mendengar dan sering turun ke lapangan untuk dekat dengan masyarakat baik formal maupun informal,” pesannya lagi.
Sementara itu, untuk menyikapi berbagai tantangan, tuntutan dan harapan masyarakat tersebut, maka semakin jelas bahwa tugas polri kedepan tidaklah ringan, dalam menge¬lola potensi gangguan bidang ideologi, poli¬tik, ekonomi, sosial dan budaya serta masa¬lah hukum yang harus diidentifikasi dengan seksama, sehingga dapat kita ketahui lebih awal setiap permasalahan yang terjadi.
Diperlukan langkah-langkah antisipasi dan pencegahan serta penanganan yang cepat dan tepat oleh satuan operasional kepo¬ li¬sian di wilayah, yang berdasarkan pada legitimasi formal sebagaimana diama¬nat¬kan dalam UU, tetapi perlu men¬da¬patkan du¬kungan dan legiti¬masi sosial dengan menge¬depankan komit¬men polri dengan masya¬rakat dalam rangka pemecahan dan penang-gu¬langan masalah sosial. “Setiap pejabat Polri dituntut untuk menampilkan kinerja terbaik agar mampu membawa perubahan di kesatuan yang dipimpin kearah yang lebih baik,” harap Kapolda NTB sebagai¬mana dirilis oleh Kabid Humas Polda NTB, AKBP. Drs. Sukarman Husein. (GA. 212*)
×
Berita Terbaru Update