-->

Notification

×

Iklan

Sambut HUT Ke-51, BPN NTB Fokus Tingkatkan Pelayanan Publik

Tuesday, October 25, 2011 | Tuesday, October 25, 2011 WIB | 0 Views Last Updated 2011-10-24T16:06:28Z
Mataram, Garda Asakota.-
Perjalanan usia Badan Pertanahan Nasional (BPN) RI sudah mencapai separuh abad lebih. Berbagai kegiatan pun digelar oleh seluruh civitas BPN RI dalam menyambut HUT BPN RI yang ke-51 tahun. Tidak ke¬tinggalan, BPN Wilayah NTB pun menyam¬but suka cita hari jadi dengan menggelar berbagai kegiatan per¬lombaan di segala bidang, termasuk dian¬taranya kegiatan keolahragaan.

Eratnya kebersamaan diantara seluruh civitas BPN se-NTB sangat terlihat saat menyambut puncak hari jadi BPN RI di pela¬taran BPN Wilayah NTB pada Kamis lalu. Dalam sambutannya, Kepala Kantor BPN Wilayah NTB, R. B. Agus Widjayanto, SH.,
M. Hum., mengungkapkan momentum peringatan HUT BPN RI yang ke-51 tahun diharapkannya dapat menjadi tonggak dalam peningkatan aspek pelayanan public di bidang pertanahan.
Dikatakannya, berbagai terobosan dalam membangun system pelayanan public harus segera dilakukan. Salah satu terobosan yang harus dilakukan oleh seluruh jajaran BPN di berbagai wilayah Kabupaten dan Kota adalah memberikan informasi secara ter¬buka kepada masyarakat yang membutuh¬kan pelayanan, misalnya dengan cara mem¬buka kotak pelayanan, memberikan infor¬masi bagi masyarakat apabila melakukan pengurusan berkas sertifikat tidak melalui ‘Calo’. “Selain itu memberikan informasi kepada seluruh lapisan masyarakat tekait biaya dalam persyaratan pengurusan berkas. Itulah wujud pelayanan dalam meberikan pelayanan terbaik yang bersifat eksternal. Sedangkan yang bersifat internal yang harus dilakukan oleh jajaran pegawai BPN mulai dari bagian atas sampai bagian bawah adalah membuka loket yang berkaitan dengan penerimaan berkas, pendaftaran dan keuangan. Hal itu penting dilakukan karena selama ini masih banyak kekurangan ynag dilihat dalam tingkatan BPN. Melalaui administrasi internal yang matang inilah sehingga BPN mampu memberikan informasi kepada masyarakat mengenai jangka waktu dan besarnya biaya yang disiapakan oleh masyarakat bila berurusana dengan BPN,” papar Agus Widjayanto.
Penyediaan fasilitas pengaduan public seperti Kotak Pengaduan Masyarakat, penyediaan tempat duduk bagi masyarakat saat mengurus berkas sertifikat serta membantu masyarakat yang tidak mampu dalam mengurus sertifikat karena jauh dari jangkauan merupakan prioritas pelayanan yang harus diberikan BPN kepada public.
“Kantor BPN telah menyediakan sebuah program yang diberi nama ‘LARASATI’ atau Layanan Rakyat Sertifikat Tanah. Pelayanan ini adalah desakan dari pusat demi melayani masyarakat yang jauh dari jangkuan,” cetusnya.
Meski diakuinya, berbagai persoalan banyak bermunculan dalam ruang lingkup BPN RI. Namun Agus menegaskan dengan momentum HUT BPN RI yang ke-51 tahun ini yang mengedepankan tema utama “BPN untuk Rakyat Membangun Jiwa Sportif dalam kompetisi”, itu menunjukkan arti bahwa BPN selalu didepan dan semakin baik dalam pelayanan. “Sekalipun diberba¬gai daerah harus diakui berbagai persoalan pun bermunculan. Namun hal itu adalah sebuah motifasi baru terhadap BPN dalam menjalankan tugas agar kedepannya tetap lebih baik,” tandasnya optimis. (GA. 233*)
×
Berita Terbaru Update