-->

Notification

×

Iklan

Aji Man: Menjaga Kesehatan Penting bagi Calon Jamaah Haji

Tuesday, October 25, 2011 | Tuesday, October 25, 2011 WIB | 0 Views Last Updated 2011-10-24T16:04:11Z
Foto: Wakil Walikota Bima, H. A. Rahman H. Abidin, SE bersama Isteri

Kota Bima, Garda Asakota.-
Perjalanan spiritual menuju Makkatul Mukarramah atau menunaikan ibadah Haji wajib bagi umat muslim yang mampu. Saat melaksanakan ibadah haji dibutuhkan stamina supaya bisa lebih khusuk, kuat dan lancar. Diperlukan pertahanan tubuh yang kuat agar kita bisa melaksanakan ibadah haji dengan lancar dan memperoleh haji mam¬brur. Untuk menjaga kondisi fisik pada saat menunaikan ibadah haji menjelang kebe¬rang¬katan ke tanah suci Makkah Al-Mukarramah, Wakil Walikota Bima, H. A. Rahman H. Abidin, SE,
meminta kepada para Calon Jamaah Haji (CJH) Kota Bima agar tetap menjaga kebugaran dan kesehatan. “Menjaga kesehatan menjadi prioritas utama bagi CJH, karena kondisi prima akan membantu kelancaran rutinitas ibadah,” ujar Wawali Bima di hadapan ratusan CJH Kota Bima, di Ponpes Al-Husainy, Kamis (20/10).
Menurutnya, menjaga kesehatan bukanlah hal mudah, pasokan makanan bergiji dan pola istrahat yang teratur menjadi kunci utamanya. “Dimulai dari asupan gizi yang dikonsumsi. Kesalahan memilihnya akan berakibat fatal dalam kelangsungan serangkaian ibadah haji yang dilakukannya. Oleh karena itu, jamaah diminta untuk memperkuat daya tahan tubuh dengan makan, minum dan istirahat yang cukup,” tuturnya. Adik kandung Walikota Bima, HM. Qurais ini, juga berharap kepada para CJH agar menghilangkan kebiasaan yang bisa menimbulkan gangguan pada kesehatan seperti mandi pada malam hari lantaran tarlambat kembali dari persewahan ataupun dari kantor, begadang hingga larut malam, dan tidak mengubah jam makan.
Selain itu, CJH disarankan gemar ber¬olahraga ringan seperti jalan pagi hari untuk melancarkan sirkulasi darah dan melong¬gar¬kan paru-paru sehingga meringankan pro¬ses pernafasan. “Jalan pagi hari akan mem¬beri¬kan manfaat saat beribadah, sebab pro¬sesi ibadah haji selama 40 hari sangatlah be¬rat sehingga membutuhkan kondisi prima. Kita tidak ingin masalah kesehatan menjadi penghalang beribadah,” pesannya lagi.
Bahkan menurutnya, menjaga kesehatan bukan hanya dilakukan sebelum menuju Kota Makkah saja, namun di Makkah juga harus mampu menjaga stamina tubuh, kerena iklim di Indonesia umumnya sangat berbeda dengan Makkah, sehingga adaptasi iklim harus di lakukan.
Berkaitan dengan itu, Wawali meminta CJH untuk selalu berlindung kepada Allah SWT agar tetap diberikan kekuatan dan kesehatan selama menjalani peribadatan di Makkah. (GA. 212*)
×
Berita Terbaru Update