-->

Notification

×

Iklan

KT Rade Wura Dinilai Tim Pemkot Bima

Friday, February 18, 2011 | Friday, February 18, 2011 WIB | 0 Views Last Updated 2011-02-26T03:57:46Z
Kota Bima, Garda Asakota.-
Bertujuan untuk memberikan dorongan dan motivasi terhadap kinerja sebuah lembaga kepemudaaan dalam hal ini Karang Taruna (KT) yang ada di masing-masing kelurahan, Pemerintah Kota (Pemkot) Bima melalui Dinas Sosial mengadakan saat ini tengah mengadakan lomba KT tingkat Kota Bima.
Kamis kemarin, (17/2), Tim Penilai lomba KT melakukan penilaian pada KT Rade Wura Kelu¬rahan Jatiwangi Kecamatan Asakota Kota Bima. Penilaian ini meliputi aspek administrasi yang dimiliki oleh lembaga tersebut, kemudian selanjutnya peman¬
tauan langsung di lapangan terkait dengan program yang sudah dilaksana¬kan. “Kami ini hanya menilai dari admi¬nistrasi serta melihat sudah sejauh mana karang taruna itu melaksanakan program sesuai dengan yang diren¬cana¬kan,” ungkap Ketua Tim Penilai Karang Taruna Kota Bima, Ir. H. Abdurrah¬man, kepada Garda Asakota, Kamis (17/2). Dijelaskannya bahwa dari hasil penilaian yang sudah dilakukan, bukan saja sekedar memeriksa administrasi¬nya saja akan tetapi pihaknya berperan aktif untuk memberikan sebuah pem¬binaan jika ditemukan ada hal-hal yang masih dianggap kurang dalam meme¬nuhi criteria penilaian. “Karena ini tujuannya untuk memberikan sebuah motivasi kepada karang taruna agar kedepan lebih maju dan mantap, termasuk masalah profil sebuah KT yang harus dimiliki karena profil menyangkut masalah program kerja baik yang sudah dilaksanakan maupun yang akan dilaksanakan,” jelas mantan Kadishut Kota Bima ini.
Dari hasil penilaian tingkat Kota Bima ini, akan dilanjutkan pada ajang lomba tingkat Propinsi lalu kemudian pada tingkat Nasional. Khusus lomba pada tingkat Kota Bima ini, Pemkot telah menyediakan hadiah berupa pemberian penghargaan dan uang pembinaan.
Untuk itu, pihaknya berharap kepada seluruh pengurus karang taruna untuk dapat bekerja lebih giat lagi di dalam membantu masyarakat. Karena menurutnya, keberadaan KT pada intinya adalah sebuah lembaga ujung tombak dari pemerintah kelurahan yang bersifat membantu masyarakat. “Peran aktif dari seluruh pemuda untuk ikut mengambil bagian dalam mensuk¬seskan program dari karang taruna itu sendiri,” harapnya. Hal senada juga dilontarkan oleh salah seorang anggota tim penilai lainnya, Drs. Ruslan. Dikuinya bahwa, dalam menilai kebe¬radaan KT berawal dari bentuk admi¬nis¬trasinya maupun kegiatan-kegiatan yang telah dilaksana¬kan. “Ini semua dituangkan dalam se¬buah pembukuan, karena itu merupa¬kan bukti terhadap kegiatan dari orga¬nisasi karang taruna. Jika tidak dituang¬kan dalam pembu¬kuan, berarti karang taruna tidak punya bukti dalam melakukan sebuah kegiatan,” katanya. (GA. 122*)
×
Berita Terbaru Update