-->

Notification

×

Iklan

Walikota: Mahal atau Murah, Relative

Friday, January 28, 2011 | Friday, January 28, 2011 WIB | 0 Views Last Updated 2011-02-26T07:04:14Z



Bima, Garda Asakota.-
Adanya penilaian mahalnya harga tanah seluas 3 are beserta bangunan rumah milik H. Ramli Yusuf di ling¬kungan Pane Kecamatan Rasanae Barat Kota Bima seharga Rp750 juta, justru dinilai sebaliknya oleh Walikota Bima, HM. Qurais H. Abidin. Diren¬cana¬kan, di lokasi ini akan dijadikan sebagai kantor Kelurahan Pane.

“Kalau mahal atau murah itu relative, tergantung lokasi tanahnya. Di mata saya, pembelian dengan harga Rp750 juta itu, Pemkot Bima telah melakukan efisiensi anggaran antara Rp1 Milyar hingga Rp2 Milyar,” ujarnya kepada Garda Asakota, Rabu (26/1).
Menurut penjelasan Walikota, harga jual tanah akan jauh lebih mahal bila kantor Lurah dibangun di atas tanah seluas 14,5 are di lokasi jalan Gajah Mada, dimana harga tanahnya ditaksir dengan nilai Rp125 juta per are. Bila dikalikan, maka Pemkot membangun kantor Lurah di atas tanah seharga kurang lebih Rp1,8 Milyar, ditambah biaya bangunan sebesar Rp750 juta.
Artinya, untuk membangun kantor Lurah di jalan Gajah Mada Pemkot Bima harus mengeluarkan anggaran senilai Rp2,5 Milyar. “Sedangkan untuk pembangunan kantor Lurah Pane, Pem¬kot Bima hanya mengeluarkan angga¬ran Rp750 juta. Dibanding pem¬bangu¬nan kantor di jalan Gajah Mada, maka dalam pembelian rumah H. Ramli, Pemkot Bima telah melakukan efisiensi anggaran antara Rp1 Milyar hingga Rp2 Milyar,” tandasnya. (GA. 212*)
×
Berita Terbaru Update